Masalah Organ Intim

Masalah Organ Intim Wanita

Organ Intim Wanita

Organ Intim Wanita penting untuk dibahas disini karena situs ini memang menjual produk untuk mengobati keputihan, yang notabene keputihan menyerang organ wanita (Miss V atau vagina), Dan di organ ini pula produk kami yang saya jual diaplikasikan.  Tetapi mohon maaf kepada para pembaca budiman kami tidak bisa memampang foto vagina bagian luar karena takut disebut situs porno.

Organ Intim Wanita letaknya lebih tersembunyi dan sulit diamati sehingga seharusnya dibutuhkan perhatian yang lebih dalam perawatannya, sangat berbeda dengan organ intim pria yang bisa diamati dari luar.  Dilihat dari kultur, latar belakang keluarga, agama, pendidikan pada umumnya masih adanya anggapan tabu, malu, untuk membicarakan Mrs V secara gamblang, akibatnya banyak wanita kurang paham tentang seluk beluk Mrs V yang akhirnya menjadi kurang peduli dengan perawatannya tetapi “ merasa normal-normal saja “ meskipun tersimpan masalah besar.

Apa Saja Masalah Organ Intim Wanita

Masalah organ intim yang dialami wanita sangatlah mengganggu mereka bahkan berimbas ke keharmonisan keluarga  (bagi yang sudah berkeluarga).  Masalah yang umum terjadi adalah VAGINISTIS atau dikenal ibu-ibu sebagai KEPUTIHAN, Apa itu vaginistis?

• Vaginitis yaitu suatu peradangan pada vagina yang biasanya disebabkan oleh infeksi atau perubahan flora bakteri yang secara normal ada dalam vagina.
• Salah satu gejalanya yaitu keluarnya cairan dari vagina diikuti rasa gatal, iritasi, nyeri saat hubungan intim, nyeri pada perut bagian bawah, bau/aroma yang tidak sedap bahkan kadang terjadi pendarahan dari vagina.

Setiap wanita diseluruh dunia bisa dipastikan pernah mengalami keputihan walaupun hanya satu kali seumur hidupnya. Malangnya mereka banyak yang tidak tahu kenapa itu terjadi dan bagaimana mencari jalan keluarnya  ?

Ada 3 Jenis Vaginitis

1. Trichomoniasis, disebabkan oleh parasit Trichomonas Vaginalis yang menimbulkan cairan berbau, banyak, warna kuning kehijauan dan kadang berbusa, sangat gatal, dan terasa perih. Bisa ditularkan karena hubungan sexual. Untuk yang sudah ekstrim konsul ke dokter.  Pasangan anda juga perlu diobati.
2. Vaginosis Bakteri disebabkab oleh bakteri Gardnerella Vaginalis, cairan yang keluar sedikit, berwarna abu-abu dan berbau tidak sedap.
3. Candidosis / Infeksi Jamur. (tapi bukan sejenis jamur merang, atau jamur kuping lho….)

Infeksi Karena Jamur adalah salah satu keputihan yang sering terjadi sehingga menyebabkan kegelisahan pada wanita dan uring-uringan pada suaminya, tetapi juga paling banyak tidak ketemu jalan keluarnya, karena tidak ingin menyakiti pasangan,

• suami hanya nggrundel dalam hati,
• si istri was-was takut bertanya,
• komunikasi buntu. bisa-bisa mulai mikir WIL.

Candida albicans (salah satu jenis jamur yang normal ditemukan dalam organ kewanitaan).  Candida adalah jamur pelahap Glukosa/gula. Apabila terjadi ketidakseimbangan hormon dalam tubuh dan memicu kenaikan gula darah maka Candida akan berkembang pesat dan kasus infeksi jamur terjadi.  Jamur ini akan berkembang biak hingga jumlahnya melampaui batas apabila terjadi perubahan kondisi organ intim wanita,  Ciri-ciri gejala keputihan yang disebabkan Candida :

• Terdapat cairan kental didalam Mrs V
• Berwarna putih dan berbau tidak sedap
• Timbul rasa gatal
• Nyeri dan panas saat buang air kecil atau berhubungan intim

Beberapa faktor resiko yang menyebabkan infeksi vulva dan vagina :

• Konsumsi Pil KB / Pil Kortison
• Konsumsi Antibiotik spektrum luas
• Konsumsi Steroid / Dopping
• Kekurangan Zat Besi
• Stamina drop dan imunitas turun
• Kehamilan. Ledakan terjadi pada saat tri semester ke 3 masa kehamilan (6 bulan keatas)
• Menderita Diabetes / Sakit Gula
• Alergi Dermatologis
• Kesehatan yang buruk
• Pemakaian Vaginal Douches
• Pemakaian kontrasepsi vagina seperti foams dan sejenisnya
• Koitus dengan pasangan terinfeksi atau dengan pasangan multiple
• Celana dalam yang kencang, tidak menyerap keringat dan menahan panas
• Umur (premenarke dan post menopause)

Hal tersebut diatas membuktikan bahwa hampir seluruh wanita bisa terkena !!!

Tips Perawatan Organ Intim Wanita supaya tidak terkena penyakit

• Jangan lupa mandi tiap hari secara menyeluruh dan gunakan sabun mandi, bersihkan dengan intens pangkal paha, cuci area genitalia dengan arah dari depan ke belakang.
• Hindari penggunaan Vaginal Douche / cairan pembersih karena bisa mengubah pH vagina
• Pakai celana dalam dari katun dan ganti celana dalam setiap hari.
• Jangan memakai sesuatu yang bisa mengiritasi vagina seperti sabun berparfum, parfum, deodoran, spray
• Saat menstruasi ganti pembalut sesering mungkin
• Konsumsi vitamin C 500 mg 2 x sehari untuk meningkatkan asiditas sekresi vagina
• 80 % alasan wanita mengunjungi dokter adalah ingin menyelesaikan masalah yang sangat me-risaukan ini, celakanya sebagian besar tidak ke dokter dengan alasan malu, biaya, dan lainnya akhirnya terus memendam masalah dengan perasaan gundah dan gelisah.
• Pakai selalu Crystal x setelah mandi

Demikian masalah Organ Intim Wanita yang dapat saya sampaikan, smoga bermanfaat bagi kita semua.